CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Thursday, January 22, 2009

tanpa-MU

Resah yang ku
Ubah dalam kata
Melukiskan kesunyian
Tanpa ENGKAU... aku tak mengerti

Meski
Pagi itu menatapi
Akan sunyi tanpa-MU
Menemani aku sepi

Tanpa...
Cinta-MU aku resah
Tanpa...
Kasih-MU aku hampa
Tanpa...
Diri-MU aku mati


Kini benar-benarku rasakan
Dalam relung hatiku tanpa-MU
Ku tak mengerti
daku....
Takut jauh dari diri-MU
Dan kau tinggalkan aku sendiri
Tanpa-MU ku mati


(6ixth sense-tanpa)

Saturday, January 17, 2009

aku yang sungguh tak layak

aku yang mengintaimu dari jauh
merenungmu dalam jubah dan redup purdah
jasadmu yang dikelilingi malaikat
buat aku terasa
aku tak layak bersimpuh denganmu
sungguh tak layak

aku yang menyentuhmu pada wajah
(yang lembut, sayu dan tulus)

meminjam roh akherat dan cinta yang satu
lalu terpaparlah dosa2ku satu persatu
buat aku makin terasa
aku tak layak bertentang mata denganmu
(matamu yang hitam tajam berkaca )

sungguh sungguh tak layak

aku yang menadah tangan untukmu
menyeru Pemilik langit dan bumi
agar menaungimu di setiap bayang

aku yang tak layak
untuk bertemu denganmu
berganding bahu ke bahu

sungguh.sungguh.sungguh tak layak

(kerna aku hanyalah hamba yg sangat berdosa...namun entah mengapa tega skali terus menyimpan rndu di jiwa...)


qUpie
kota lara

Sunday, January 11, 2009

Untukmu saudaraku, dengarlah...

Untukmu saudaraku, dengarlah... (teruntukmu saudaraku di palestin)

saudaraku,kau dan aku ibarat satu tubuh
bila kau sakit,aku patut merasa perit
bila kau terhiris,aku patut menangis
bila kau terluka,aku patut berduka


mungkin kau tak nampak

betapa bedilan di negaramu..ibarat letupan di hatiku
berkecai musnah bumimu..begitulah hancur lumatnya qalbuku
tangis air mata anak-anakmu..itulah teriakan batinku

aku mungkin tak dapat bersamamu di sana,
mempertahankan iman dan negara
merasai kerakusan kebiadaban si durjana...
tapi bibir ini tak kering mengutuk mereka
dan hati ini tak pernah henti bergema...tiap ketika


" Ya Tuhanku...ampunilah dan kasihanilah saudaraku di sana.
bantulah para mujahidin melawan musuh-musuh mereka.
sungguh kuasaMU tak tertanding oleh sesiapa jua.

Ya Tuhanku...laknatilah penceroboh dan kaafirin itu
, kucar-kacirkanlah saff mereka, hancurkanlah kekuatan mereka,
butakan mata mereka, tempangkan kaki mereka.
sesungguhnya hanya Engkau sebaik-baik pembalas...kerna Engkaulah al Jabbar.

Ya Tuhanku...berilah ketenangan kepada kaum muslimin..,hanya Engkaulah penolong kami,dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan...ameeen..."


tapi saudaraku,aku juga punya harapan yang sangat tinggi padamu...
harapanku agar kau tetap dalam keimananmu pada al Waahidul Ahad!

harapanku agar kau tetap dalam keyakinanmu pada al Malikul Quddus!

harapanku agar kau tetap dalam tawakkalmu pada al Wakil al Mutakabbir!

supaya andai tubuhmu terkulai,engkaulah sebahagian syuhadak...
supaya andai nafasmu terhenti,matimu sebagai mukmin...

lantas tersenyumlah saudaraku...kerna istimewa tempatmu di sisi-NYA.
bersama jasad mengharum dan tak pernah pupus...



qarien upie
kota kulai


Thursday, January 1, 2009

maaf

untuk kesekian kalinya

hanya 'maaf'

dari sudut hati yang paling dalam

ku hulur

untuk semua yang pernah terasa, terluka, terkecewa

pada semua tingkah dan tutur ku.

smoga TUHAN melindungi kalian dari kejahatan dan kekuranganku.


selamat tinggal